PERNAHKAH
terlintas dalam benak Anda, kenapa dalam saku celana jins selalu ada saku kecil
di bagian sebelah kanannya? Sepintas saku kecil ini tak mempunyai fungsi
apa-apa, selain hanya ciri khas jins. Tapi justru dari sinilah awal sejarah
dipopulerkannya celana jins oleh Levi Strauss pada 1880, delapan tahun setelah
masuk ke Amerika Serikat (AS) pada 1872. Meski tekstil ini pertama diproduksi
dan dipakai di Eropa, tetapi sebagai fesyen, jins dipopulerkan di AS ketika
sedang dilanda demam emas. Produk desain pertama dikhususkan untuk penambang
emas. Celana ini memiliki 5 saku, 2 di belakang dan 2 di depan, dan 1 saku
kecil dalam saku depan sebelah kanan. Saku ini bukan untuk bergaya, tapi
dirancang untuk menyimpan butiran emas ukuran kecil. Kini, meski jins
diproduksi dalam berbagai merek dan bukan untuk penambang, tetapi saku
imut-imut itu masih tetap ada.[]
Dikutip
dari HU INILAHKORAN, Rabu 9 November 2011
No comments:
Post a Comment