Monday, June 29, 2015

Resensi Buku: Perempuan Bernama Arjuna 3

Judul Resensi Buku:
Berjumpa Peradaban Jawa Silam

(Resensi Buku: Perempuan Bernama Arjuna 3) -- SETELAH “Perempuan Bernama Arjuna” karya fiksi bermutu yang bertema “Filsafat dalam Fiksi” beredar akhir tahun 2013, Remy Sylado melanjutkan kisahnya dalam buku “Perempuan Bernama Arjuna 2”. Kemudian April 2015, terbitlah sekuel yang ketiga “Perempuan Bernama Arjuna 3”. Sang penulis, Remy Sylado, yang nama-nama bekennya lebih dikenal (seperti Yapi Tambayong, Alif Danya Munsyi, Juliana C Panda, Dova Zila, dan Jubal Anak Perang Imanuel) dibanding nama aslinya, menulis lanjutan novel fiksi kedua ini dengan tema “Javanologi dalam Fiksi”.

Novel setebal 308 halaman (hampir sama tebal dengan sekuel sebelum-sebelumnya) yang diterbitkan oleh Penerbit Nuansa Cendekia ini melanjutkan kisah Arjuna, perempuan muda, bersama suaminya, Jean-Claudie van Damme, Pastor Jesuit yang “insyaf” itu, yang melanjutkan perjalanan ke tanah leluhur Ibunya yang berasal dari Semarang, Jawa Tengah, dan tanah leluhur Bapaknya yang Cina di Solo, Jawa Tengah. Dalam perjalanan inilah, kedua pasangan yang perbedaan umur sangat jauh ini, seolah membawa pembaca mengulas pemikiran, sejarah, dan tamadun bangsa Jawa. Sepertinya akan menjadi best-seller books, bacaan yang bergizi dan bermutu untuk tahu hal-ihwal peradaban Jawa silam.

Sunday, June 28, 2015

Resensi Buku: Kamus Hubungan Internasional

Judul Resensi Buku:
Memahami Interaksi Lintas Negara dengan KHI

(Resensi Buku: Kamus Hubungan Internasional) -- HUBUNGAN Internasional di era global sekarang ini menjadi relasi tak terbantahkan dalam hidup berbangsa dan bernegara di tengah-tengah pergaulan jagat raya ini. Tiap-tiap negara diwakili oleh individu maupun oleh diplomat yang memang diutus negara untuk menyambung persahabatan maupun pergaulan dengan negara tetangga, regional maupun internasional.

Untuk mengetahui lebih atau ingin lebih tahu hal ihwal hubungan internasional, Khasan Ashari --yang telah bergabung dengan Kementerian Luar Negeri RI dari tahun 2000 dan dalam penugasannya pernah menangani isu-isu bilateral maupun multilateral—kali ini menghadirkan kepada pembaca salah satu upaya untuk lebih mengetahui dunia diplomasi ini dengan menghadirkan buku “Kamus Hubungan Internasional” atau KHI. Akan menjadi best-seller books untuk mengenal lebih hal-ihwal diplomasi dengan masyarakat dunia.

Friday, June 26, 2015

Resensi Buku: Hukum Langit

Judul Resensi Buku:
Usahawan Berdasar Hukum Tuhan

(Resensi Buku: Hukum Langit) -- ANDA Mengenal Abu Marlo? Coba deh tanya Mbah Google! Betul, usahawan muda asal Bandung ini dikenal sebagai “profesional magician”. Ternyata di samping sebagai tukang sulap, bahasa kerennya magician, dia juga menuliskan perjalanan kariernya sebagai usahawan (pengusaha) serta keberhasilannya menempuh pendidikan formal dan nonformal ke dalam buku berjudul “Hukum Langit”. Inilah tayangan di Best-seller Books setelah wawancara khusus dengan Abu Marlo di salah satu kafenya di Jalan Lengkong Bandung pada Maret 2015.

Luar biasa! Abu Marlo menulis buku ini hanya dalam 7 hari, berisi argumen-argumen meyakinkan, penjelasan simpel dan menghangatkan hati, ditambah fakta-fakta menyentak. Abu Marlo menawarkan Hukum Langit, yaitu entrepreneurship berdasarkan hukum Tuhan, sekaligus menyibak rahasia sedekah, rasa syukur, etos kerja, dan perilaku kita di hadapan Tuhan dan orangtua untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini.

Resensi Buku: Ayat-ayat Semesta

Judul Resensi Buku:
Sisi-sisi Al-Quran yang Terlupakan

(Resensi Buku: Ayat-ayat Semesta) -- JIKA Einstein yang meyakini unifikasi empat gaya di alam (gravitasi, nuklir lemah, nuklir kuat, elektromagnetik) berdasarkan fakta empiris, Abdul Salam, ilmuwan Muslim pemenang nobel fisika, meyakininya berdasarkan prinsip tauhid, yakni bahwa segala sesuatu adalah manifestasi dari Al-Ahad (Yang Satu). Jadi, dibalik teori fisika yang sama, terdapat perbedaan keyakinan: empiris berhadapan dengan tauhid. Di blog Best-seller Books ini juga Anda bisa baca resensi buku karya Agus Purwanto sebelumnya yang masih berkaitan.

Al-Quran memerintah manusia untuk merenungi kejadian-kejadian di alam semesta. Perenungan itu di satu sisi akan mengantarkannya pada pengenalan yang semakin baik akan keagungan Sang Pencipta dan di sisi lain, pada penguasaan ilmu dan teknologi bagi kesejahteraan dan kelestarian manusia di bumi.

Resensi Buku: Perempuan Bernama Arjuna 2

Judul Resensi Buku:
Potret Pembauran Arjuna-Van Damme

(Resensi Buku: Perempuan Bernama Arjuna 2) -- SETELAH “Perempuan Bernama Arjuna” karya fiksi bermutu yang bertema “Filsafat dalam Fiksi” beredar akhir tahun 2013, Remy Sylado melanjutkan kisahnya dalam buku “Perempuan Bernama Arjuna 2”. Sang penulis, Remy Sylado, yang nama-nama bekennya lebih dikenal (seperti Yapi Tambayong, Alif Danya Munsyi, Juliana C Panda, Dova Zila, dan Jubal Anak Perang Imanuel) dibanding nama aslinya, menulis lanjutan novel fiksi kedua ini dengan tema “Sinologi dalam Fiksi”. Di blog Best-seller Books ini Anda juga bisa baca resensi trilogi novel karya termutakhir Remy Sylado.

Novel setebal 312 halaman yang diterbitkan oleh Penerbit Nuansa Cendekia ini melanjutkan kisah Arjuna, perempuan muda, bersama suaminya, Jean-Claudie van Damme, Pastor Jesuit yang “insyaf” itu, akhirnya berbulan madu di Bandung, kota yang sejak zaman Belanda punya istilah “Bandoeng is goed voor pas getrowde paar” (Bandung cocok untuk pengantin baru).

Wednesday, June 24, 2015

Resensi Buku: IDE BISNIS ANDA MEMANG BRILIAN!

Judul Resensi Buku:
Ide! Ada Apa dengan ‘Ide’?

(Resensi Buku: 
IDE BISNIS ANDA MEMANG BRILIAN!) -- ADA Yang menganalogikan ide itu seperti halnya lampu, penerang jalan seseorang untuk meraih kesempatan. Ibarat lampu, ide takkan bersinar selamanya. Bila terus-menerus dibiarkan, maka mati juga! Ada juga kiasan, bahwa ide ibarat seseorang yang berdiri di sudut dan tertawa ketika orang lain sedang memperjuangkannya. Ya, tertawa! Pertama, tertawa mencaci si pembuat ide karena gagal mewujudkannya. Kedua, tertawa bahagia karena sang ide telah berbuah sebuah kesuksesan berharga. Terus Anda pembaca Best-seller Books, pingin pilih yang mana, pertama atau kedua?

Menurut terminologi, ide memiliki pengertian yakni berupa rancangan yang tersusun dalam pikiran manusia. Pada dasarnya, semua orang dikaruniai hidup di era milenium ini dengan memiliki ide-ide. Saya, Anda, teman, keluarga, hingga orang-orang terkenal juga punya ide. Yang jadi pembeda adalah seberapa berharga ide itu dalam hidup masing-masing individu.

Sunday, June 14, 2015

Resensi Buku: As Creative As Steve Jobs: 101 Cara Gila Menjadi Kreatif

Judul Resensi Buku:
JADILAH ‘GILA’ DAN KREATIF

(Resensi Buku: As Creative As Steve Jobs: 101 Cara Gila Menjadi Kreatif
) -- CERITA tentang sosok Steve Jobs takkan ada habisnya. Meski pun telah meninggal beberapa waktu lalu, kisah suksesnya jadi inspirasi sekaligus 'warisan' bagi jutaan manusia di berbagai penjuru dunia. Nah, Anda akan membaca warisan berharga ini sekilas di best-seller books.

Di masa hidupnya, Steve Jobs telah meraih segalanya. Dia seorang kaya raya, tenar, pintar, jenius, dan kreatif. Tak ada salahnya, meniru cara-cara pendiri Apple Inc, itu dalam meraih kesuksesan. Steve Jobs ternyata punya cara-cara gila untuk menjadi seorang pribadi yang kreatif. Jobs telah mengajarkan banyak hal kepada kita bahwa orang yang gagal di bangku akademis bukan berarti tidak dapat mencicipi kesuksesan di masa depan.