Friday, March 28, 2014

Resensi Buku: Ensiklopedi Tokoh Pendidikan Luar Biasa

Mengenal Tokoh Pendidikan Luar Biasa

PERTUMBUHAN Pendidikan luar biasa (pendidikan khusus) telah berkembang secara bertahap selama 150 tahun yang lalu, dimulai sejak sekitar tahun 1850. Pada mulanya pendidikan luar biasa merupakan bidang kecil, kurang dimengerti dan kurang dibiayai. Selama beberapa dasawarsa, pendidikan luar biasa telah menjadi gerakan multidimensi yang mencakup banyak kelompok dan kepentingan umum. Meskipun secara khusus isinya mengenai pendidikan dan pelatihan anak-anak berbakat dan berkebutuhan khusus, juga meluas ke dalam psikologi dan kedokteran.

Sekarang ini, pendidikan luar biasa (PLB) di dunia, khususnya di Indoensia, telah cukup maju dan berkembang, baik secara teoritis maupun secara praktis. Pengembangan inovasi layanan pendidikan luar biasa bagi anak yang mempunyai kebutuhan khusus, baik SLB maupun di sekolah umum. Juga, pengembangan teknologi bidang PLB yang inovatif.

Resensi Buku: Kitab Epos MAHABHARATA

Versi Asli dan Eksklusif MAHABHARATA

MAHABHARATA, Sebuah karya sastra kuno yang ditulis oleh Begawan Byasa atau Vyasa atau Wiyasa dari India. Secara singkat, Mahabharata menceritakan kisah konflik para Pandawa lima dengan saudara sepupu mereka, sang seratus Korawa, mengenai sengketa hak pemerintahan tanah negara Hastinapura (Astina). Puncaknya adalah perang Bharatayuddha di medan Kurusetra yang pertempurannya berlangsung selama delapan belas hari.

Bukan sekadar sebuah epik! Ini adalah roman yang menceritakan laki-laki dan perempuan heroik serta beberapa tokoh luar biasa. Karya ini merupakan seni sastra dalam dirinya sendiri yang mengandung rahasia hidup, filsafat relasi sosial dan etik, serta pemikiran penting tentang masalah-masalah manusia yang sulit dicari padanannya.

Resensi Buku: Petarung Politik, Profil Capres-Cawapres RI Potensial 2014

Siapa Presiden Terpilih 2014?

MENGENAL Tokoh-tokoh yang berpotensi menjadi calon presiden tentu akan menarik dan memberi manfaat. Anda akan melihat sisi-sisi lain sang tokoh yang mungkin tidak terungkap oleh lembaga-lembaga survei atau media-media yang telah mengekspos tokoh-tokoh tersebut. Dengan demikian, setelah mengetahui profil tokoh-tokoh yang ada, selanjutnya Anda akan mampu membuat bingkai sendiri, siapakah tokoh yang pantas menjadi Presiden Terpilih 2014 nanti? Bersamaan atau bahkan di luar bingkai-bingkai yang ditawarkan lembaga survei atau media selama ini.

Resensi Buku: Profil Partai Politik Peserta Pemilu

Resensi Buku: Profil Partai Politik Peserta Pemilu
Judul Resensi Buku:
Membidik Parpol Pemenang Pemilu 2014
 

(Resensi Buku: Profil Partai Politik Peserta Pemilu) -- TAHUN 2014 adalah Tahun Politik, tahun berlangsungnya Pemilihan Legislatif (9 April 2014) dan Pemilihan Presiden (9 Juli 2014). Pesta demokrasi 5 tahunan ini akan menjadi tonggak sejarah bagi perjalanan demokrasi di Indonesia. Segenap warga negara Indonesia berharap pemilihan umum sukses terselenggara dan berjalan jujur, adil, serta bersih.

Sebab, sejatinya demokrasi diwujudkan untuk melahirkan keadilan, kesejahteraan, dan kemakmuran di tengah-tengah rakyat. Dalam kaitan ini, selain dituntut ikut berpartisipasi aktif dalam memberikan hak pilih, setiap warga negara juga harus mempunyai kesadaran agar jangan salah memilih (Jadi, bukan malah menjadi golput/golongan yang tidak menggunakan hak pilih). Kesalahan dalam memilih tentu akan berakibat pada suramnya kehidupan berbangsa dan bernegara pada lima tahun ke depan. Salah satu buku dunia perpolitikan yang mejeng di Best-seller Books.

Resensi Buku: Melihat Dunia Tanpa Mata

Resensi Buku: Melihat Dunia Tanpa Mata
Judul Resensi Buku:
Inklusikan Penyandang Disabilitas di Masyarakat

(Resensi Buku: Melihat Dunia Tanpa Mata) -- ALLAH Menciptakan setiap manusia dalam bentuknya yang paling sempurna. Kalau pun ada di antara kita yang memiliki kekurangan dalam hal fisik, semisal tunanetra, itu bukan alasan bagi kita untuk tidak berkarya secara optimal. Kisah-kisah dalam Melihat Dunia Tanpa Mata ini akan memberi gambaran betapa kekurangan fisik tidak menghalangi yang bersangkutan untuk bersyukur kepada Sang Maha Pencipta Kesempurnaan.

Kisah-kisah dalam buku yang diresensi oleh Suro Prapanca dan dimuat di Best-seller Books ini sebenarnya telah cukup lama dibuat oleh sang penulis yang juga seorang dokter yang telah menyelesaikan Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung. Namun, baru sekarang dapat diterbitkan dan berada di tangan pembaca.

Monday, March 3, 2014

Buku Baru - Melangkah ke Surga dengan Shalat Sunat

TEBAL BUKU & ISBN:
128 halaman; 978-979-3838-22-9
PENULIS:

Aam Amiruddin
PENERBIT:

Khazanah Intelektual

AMAL yang pertama kali akan ditanya di akhirat kelak adalah salat. Jika baik salatnya, akan baik pula seluruh amalannya sehingga kita dengan bebas melenggang masuk ke surga. Namun, jika salat kita tidak baik, akan panjanglah urusan dan berkuranglah kesempatan kita untuk merasakan kenikmatan abadi. Salat tidak hanya datang sebagai perintah wajib, tetapi juga disertai dengan salat-salat lain yang bersifat ibadah sunat, yaitu ibadah yang mendampingi dan menjadi nilai plus bagi kita saat melaksanakannya. Hikmahnya, salat-salat sunat ini akan menjadi penguat atau penyempurna salat wajib. 

Dalam buku Melangkah ke Surga dengan Shalat Sunat ini, Dr H Aam Amiruddin membahas secara gamblang mengenai salat-salat sunat. Bahkan, pembahasannya tidak hanya difokuskan pada salat sunat yang telah dicontohkan Rasulullah Saw, tetapi dibahas pula salat lain yang masuk ke dalam kategori tidak pernah dicontohkan.

Buku Baru - Melihat Dunia Tanpa Mata

TEBAL BUKU & ISBN:
160 halaman; 978-979-3838-45-8
PENULIS:

Poppy Diah
PENERBIT:

Khazanah Intelektual

ALLAH Menciptakan setiap manusia dalam bentuknya yang paling sempurna. Kalau pun ada di antara kita yang memiliki kekurangan dalam hal fisik, semisal tunanetra, itu bukan alasan bagi kita untuk tidak berkarya secara optimal. Kisah-kisah dalam Melihat Dunia Tanpa Mata ini akan memberi gambaran betapa kekurangan fisik tidak menghalangi yang bersangkutan untuk bersyukur kepada Sang Maha Pencipta Kesempurnaan. 

Demikian juga bagi hamba yang diberi Allah pancaindra yang lengkap, sudah semestinya untuk semakin bersyukur, apalagi setelah membaca kisah-kisah yang ditulis oleh dr Diah Puspitosari, SpKK. Penulis yang akrab disebut Poppy Diah, sejak 2011 sampai sekarang, aktif di Yayasan Mata Hati Indonesia, ini mengajak kita untuk meningkatkan kepedulian masyarakat, pemerintah, maupun lembaga lain kepada para penyandang tunanetra dan kebutuhannya. Buku ini menjadi setitik perbuatan mulia terhadap sesama, saat tindak kemanusiaan semakin disadari di saat semakin banyak orang membutuhkan perhatian, empati, pertolongan, dan kasih sayang.